Judul postingan saya di atas adalah membahas sensorik dalam Astral Projection,hal ini memang menarik dan menantang.
Hal perlu kita ketahui, Astral Projection atau perjalanan astral, adalah fenomena spiritual dimana seseorang merasakan dirinya meninggalkan tubuh fisiknya dan berpindah ke “tubuh astral”.
Dalam konteks ini, “tubuh astral” ini dapat merasakan tekstur, mencium bau, dan mencicip rasa seperti tubuh fisik kita. Dengan kata lain, dalam astral projection, kita bisa berbicara dengan orang yang kita inginkan, merasakan sentuhan, mencium bau, sama persih seperti dalam kehidupan sehari-hari,yang membedakan tentunya,SCENE YANG TAK TERBATAS yang dapat kita ciptakan.
Dalam pengalaman ini, ruang dan waktu seperti tak ada lagi batasannya, seseorang bisa bebas menjelajah kemana saja, bertemu dengan siapa saja dalam keadaan apapun.
Namun, kehidupan sebagai manusia normal memang memiliki aspek yang lebih kompleks. Moralitas dan etika adalah dua hal yang sangat penting dalam kehidupan kita. Walaupun astral projection bisa mewujudkan semua keinginan tersembunyi para praktisi, sangat penting bagi kita untuk tetap menjaga etika dan moralitas kita saat melakukan praktik ini.
Bahkan dalam dunia astral, kita harus memahami bahwa semua tindakan memiliki konsekuensi dan harus dihormati. Sebagai seorang praktisi, kita harus tetap mempertahankan integritas dan etika kita, tidak hanya dalam lingkungan fisik kita tetapi juga dalam realitas astral. Dengan demikian, kita bisa menikmati sepanjang pengalaman astral projection tanpa merusak atau merugikan diri kita sendiri atau orang lain.

Kesimpulannya adalah,dunia astral adalah dunia yang tak terbatas ,apapun impian yang ingin kita sajikan hadir dalam sekejap,dengan tingkat hyperrealisme,lengkap dengan kesadaran yang sempurna,sadar sedang mengalami,sadar dengan apa yang di rasakan,sadar bahwa dunia astral berbeda.
 
         
         
                       
         
         
        